Tampilkan postingan dengan label flanel. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label flanel. Tampilkan semua postingan

5 Des 2015

Kain Flanel dan Felt, Apakah Berbeda?

Desember 05, 2015 0

Berbicara tentang flanel, jika dilihat dari kacamata kerajinan tangan (craft) tentu yang dimaksud adalah kain flanel yang biasa digunakan sebagai bahan untuk membuat kerajinan tangan seperti bros, celengan, kotak pensil, boneka, gantungan kunci, jepit rambut, dan lain sebagainya. Namun jika dilihat dari kacamata fashion, maka kain flanel adalah kain yang biasa digunakan sebagai bahan untuk kemeja yang pada umumnya bermotif tartan atau kotak-kotak. Nah loe, jadi beda atau sama sih? Mana yang benar donk?? *tuing tuiingggg 👀*


Akupun juga awalnya bingung sih, pas lagi shopping, kenapa kemeja kotak-kotak dengan bahan agak tebal yang lagi hits saat itu ternyata namanya kemeja flanel? Perasaan bahannya beda deh ama kain flanel yang aku biasa pakai tuk bikin kerajinan,yang kalau di luar negeri biasa disebut dengan felt. Karena banyak yang masih bingung untuk membedakan antara felt dan flanel, bahkan definisi dan rupa dari flanel itu sendiri, maka aku akan berusaha mengupasnya di sini. 

Kemeja flanel

Kain Flanel untuk Kerajinan (Craft)
Ternyata, di luar negeri sana kain flanel yang biasa dipergunakan untuk membuat barang craft atau kerajinan tangan ini disebut dengan felt. Sedangkan kita sering menyebutnya dengan kain flanel. Menurut Wikipedia, " flanel atau felt adalah jenis kain yang dibuat dari serat wol tanpa ditenun, dibuat dengan proses pemanasan dan penguapan sehingga menghasilkan kain dengan beragam tekstur dan jenis (tergantung bahan pembuatnya) ". 
Kain felt / flanel untuk prakarya

Kain flanel / felt ini tidak bertiras atau tidak memiliki serat benang di bagian pinggiran kainnya, jadi berbeda dengan tekstur kain pada umumnya. Oleh karena itu sangat mudah sekali untuk dimanfaatkan sebagai bahan utama kerajinan/crafting. Untuk lebih detailnya mengenai karakteristik, kelebihan dan kekurangan kain flanel, bisa dilihat di sini : Mengenal Kain Flanel

Kain Flanel untuk Kemeja
Kain flanel yang satu ini biasa dipakai untuk bahan kemeja pria. Di luar negeri disebut sebagai flannel fabric (*perhatikan ejaan hurufnya yang menggunakan huruf N double).  Tapi di Indonesia dikenal sebagai flanel, sehingga penamaannya sama seperti flanel untuk crafting, namun pada kenyataannya ini adalah dua jenis kain yang berbeda.
Tekstur kain flanel / flannel untuk bahan kemeja

Kain flannel biasanya bermotif tartan atau kotak-kotak. Kainnya lebih lembut jika dibandingkan dengan flanel untuk craft. Kain flanel ini lebih tebal dari kain katun tetapi sangat nyaman dikenakan sebagai pakaian. Seperti kain pada umumnya, tepi kain flanel ini bertiras (terdapat serat benang).  Kain flannel ini bisa didapatkan di toko kain, berbeda dengan felt yang malah lebih mudah ditemukan di toko perlengkapan alat jahit atau kerajinan. 

Nah jadi sudah tau kan perbedaan kain flanel, felt dan flannel. Semoga bermanfaat sehingga nggak salah beli kain ya. 

26 Nov 2015

Mengenal Kain Flanel

November 26, 2015 45
Dalam dunia crafting atau kerajinan tangan, nama kain flanel tentu sudah tidak asing lagi di telinga kita. Namun bagi sebagian orang awam masih banyak yang belum mengenal apa itu kain flanel dan apa fungsinya. Yuk sini aku bantu kenalin. ☺

Kreasi bunga dari kain flanel

Aku baru mengenal kain flanel kurang lebih dari sekitar tahun 2010, dan pada saat itu sedang booming-boomingnya kain flanel untuk dijadikan sebagai aksesoris jepit rambut dan gantungan kunci. Tidak ingin melewatkan kesempatan yang ada, sampai-sampai aku juga ikut memanfaatkan momen tersebut untuk membuat kalung handmade dari flanel dengan beraneka ragam bentuk yang kupelajari secara otodidak. Kemudian hasilnya kujual deh di online shop aku.

Seiring berjalannya waktu, bukan berarti sekarang ini kain flanel sudah kehilangan masa kejayaannya. Kain flanel ini masih sering dipakai sebagai bahan utama untuk tugas kerajinan murid-murid di sekolah dan juga masih sangat dibutuhkan oleh pemula yang ingin belajar crafting. Bahkan yang sudah jago pun masih banyak juga loh yang tetap setia berkreasi dengan kain flanel sebagai bahan utama bebikinannya. Bagi yang belum mengenal apa itu kain flanel, di bawah ini akan aku jelaskan tentang definisi kain flanel sepanjang yang aku ketahui.

Mengenal Kain Flanel

Apa itu kain flanel?
Agar tidak menjadi salah kaprah, sebelumnya aku ingin berbagi sedikit informasi tentang kain flanel di luar negeri. Di sana kain ini disebut dengan felt. Di luar negeri sendiri, kain felt justru berbeda dengan kain flannel (*perhatikan ejaan hurufnya), meskipun bahan utamanya sama-sama terbuat dari serat wol. Kain flannel pada umumnya digunakan sebagai bahan membuat kemeja yang biasanya bermotif tartan atau kotak-kotak (di Indonesia juga biasa disebut dengan flannel/flanel). Jadi pada dasarnya kain flanel (bahan membuat kerajinan) itu berbeda dengan kain flannel (bahan membuat kemeja). Lihat lebih detailnya di sini : Kain Flanel dan Felt, Apakah Berbeda?

Sedangkan di Indonesia, yang dimaksud kain flanel yaitu bahan yang biasa dipergunakan untuk membuat barang craft atau kerajinan tangan adalah sama dengan kain felt (yang dikenal di luar negeri). Menurut Wikipedia, " flanel atau felt adalah jenis kain yang dibuat dari serat wol tanpa ditenun, dibuat dengan proses pemanasan dan penguapan sehingga menghasilkan kain dengan beragam tekstur dan jenis (tergantung bahan pembuatnya) ".

Kain flanel memiliki ketebalan dan kualitas yang bebeda-beda. Namun kini banyak dijumpai kain flanel yang agak sedikit tipis dari biasanya, bahkan kain flanel yang agak tebal justru semakin sulit didapatkan. 

Tekstur kain flanel / felt

Ciri-ciri atau tekstur kain flanel :
  - sangat tebal (dibanding jenis kain lainnya)
  - berserat seperti kapas
  - tidak bertiras (pinggiran kain tidak mudah mbrudul)
  - agak kaku
  - tidak ada motif tenunan benang


Apa kegunaan kain flanel?
Kain flanel biasa digunakan sebagai bahan utama kerajinan tangan dengan beraneka ragam bentuk. Pada awalnya kain flanel sering kali digunakan sebagai bahan aksesoris wanita seperti jepit rambut, bros hingga kalung.

Kreasi kalung dari kain flanel
Beberapa kreasi saya membuat kalung dari kain flanel

Namun seiring berjalannya waktu dan bertambahnya kreatifitas dari para crafter, kain flanel sudah semakin banyak dimanfaatkan untuk menjadi beraneka ragam fungsi yang lainnya, seperti untuk membuat :
  - amplop angpau lebaran,
  - pelapis celengan / tempat pensil,
  - boneka / finger doll,
  - gantungan kunci,
  - aksesoris untuk menghias pakaian,
  - coaster / alas gelas,
  - beragam bentuk bunga,
  - pin cushion,
  - souvenir, dan lain sebagainya.


Di mana bisa mendapatkan kain flanel?
Kain flanel terdiri dari berbagai macam warna, ada yang polos dan juga bermotif. Namun kain flanel motif ini agak sulit ditemukan, karena masih jarang sekali yang menjualnya.

Untuk mendapatkan kain flanel sebenarnya cukup mudah. Kita bisa menemukan kain flanel di toko alat jahit terdekat, biasanya dijual lembaran dengan ukuran 20 x 20 cm dengan harga kisaran Rp. 2.000 - Rp. 3.500 (* updated harga pada Oktober 2020). Cukup terjangkau bukan? Cocok bagi pemula yang baru ingin belajar crafting atau anak sekolahan yang membutuhkannya untuk dimanfaatkan sebagai tugas prakarya di sekolah. Tapi kita juga bisa membelinya secara meteran jika membutuhkan dalam porsi yang banyak.

Bahkan kain flanel ini lebih sulit ditemukan di toko kain yang biasa menjual kain katun, sifon dan lain-lainnya. Jadi jika kalian ingin membeli kain flanel, sebaiknya kunjungi terlebih dahulu toko perlengkapan kerajinan atau toko alat jahit.

Jika menginginkan kain flanel dengan beraneka ragam motif, sebaiknya beli saja secara online. Justru kain flanel motif ini lebih mudah didapatkan di beberapa toko online yang menjual bahan kerajinan / bahan craft.


Apa kelebihan kain flanel?
Sebelum membahas kelebihannya, kain flanel juga tentu memiliki kekurangan. Apa saja?


Kekurangan kain flanel :
  - tidak dapat dijadikan bahan pakaian, karena bahannya yang tebal dan agak kaku
  - mudah kotor
  - masih jarang yang jual flanel bermotif

Kelebihan kain flanel :
  - mudah dibentuk, sekalipun dalam potongan yang sangat kecil
  - tidak perlu menjahit pinggiran kain
  - bisa dibeli dengan ukuran kecil (tidak harus meteran)
  - harga terjangkau


----------------------***----------------------


Kira-kira seperti itulah rincian kain flanel yang dapat aku jelaskan. Semoga bisa membantu teman-teman yang sedang kebingungan bagaimana rupa dan bentuk kain flanel. Khususnya bagi pemula yang ingin belajar crafting, aku sarankan untuk mencobalah terlebih dahulu membuat suatu kerajinan tangan dari bahan kain flanel ini.

Happy crafting.. ☺


* Updated Oktober 2020


24 Agu 2015

Pincushion Bunga Teratai dari Flanel

Agustus 24, 2015 2

Kejadian ini bermula ketika saya secara tak sengaja memandang salah satu sudut ruangan rumah saya, dan seketika itu pandangan saya tertuju pada sesuatu benda yang tergeletak tak berdaya di sana, seakan -akan ia memanggil saya untuk segera menghampirinya. Ya, benda itu adalah tempat lilin yang konon didapatkan orang tua saya secara cuma - cuma dari souvenir pernikahan anak teman mereka. :D

Baiklah, abaikan cerita hiperbola saya di atas :p . Intinya, karena bentuknya yang cantik dan tempat lilin ini jarang sekali digunakan, sebab hanya sesekali terpakai jika dalam keadaan darurat yaitu mati lampu, maka saya berniat untuk mengadopsinya menjadi pajangan di ruangan kamar saya namun dengan fungsi yang berbeda. Dan seketika itu pula ide ini muncul, yup, saya akan gunakan tempat lilin ini sebagai wadah pincushion.


Tutorial Pincushion Bunga Teratai dari Flanel
Pincushion Bunga Teratai dari Flanel dan Tempat Lilin

Tutorial Pincushion Bunga Teratai dari Flanel
Tempat Lilin Sebelum Menjadi Wadah Pincushion

Karena wadah tempat lilin ini melebar, maka saya terinspirasi untuk membuat pincushion atau bantalan jarum pentul yang berbentuk bunga, dan yang saya pilih kali ini adalah berbentuk seperti bunga teratai. Bahan yang diperlukan untuk membuat pincushion bunga teratai ini adalah sebagai berikut:
  1. Tempat lilin
  2. Kain flanel
  3. Dakron
  4. Gunting
  5. Benang dan jarum
  6. Lem tembak (hot glue)
Tutorial Pincushion Bunga Teratai dari Flanel
Bahan - Bahan yang Diperlukan untuk Membuat Pincushion


Langkah - langkah untuk membuat bantalan jarum pentul ini adalah sebagai berikut:

  1. Siapkan kain flanel sebagai bantalan jarum pentul dan kelopak bunga. Di sini saya ingin menggunakan warna netral, namun teman - teman yang ingin mencoba silahkan berekspresi dengan warna - warna yang kalian suka.

    Buat pola A yang berbentuk lingkaran untuk bantalannya, dengan diameter sekitar 1,5 hingga 2 kali lipat dari diameter wadah lilin.
    Tutorial Pincushion Bunga Teratai dari Flanel
    Pola A untuk Bantalan Pincushion

    Untuk kelopak bunganya, buat pola B dan C seperti pada gambar di bawah ini, buat sebanyak 8 buah untuk masing - masing pola.
  2. Tutorial Pincushion Bunga Teratai dari Flanel
    Pola B dan Pola C untuk Kelopak Bunga Pincushion


  3. Untuk membuat bantalannya, siapkan pola A lalu jahit jelujur hingga melingkari semua sisinya, kemudian tarik/serut benang sisa jahitan sehingga pola A berbentuk mangkuk. Lalu isi dengan dakron hingga berbentuk agak bulat seperti gambar di bawah ini, dan jahit mati pada sisa jahitan jelujur tadi. Jangan dibentuk terlalu bulat sempurna agar nantinya  tidak terlalu menutupi kelopak bunga.

    Tutorial Pincushion Bunga Teratai dari FlanelTutorial Pincushion Bunga Teratai dari Flanel

    Bagian yang akan digunakan sebagai bantalan jarum pentul ini adalah sebagai bagian tengah dari bunga teratai atau putik. Sengaja saya buat lebih lebar dari bentuk bunga teratai yang asli, karena agar bantalan ini bisa menampung jarum pentul lebih banyak.


  4. Untuk membuat kelopaknya, siapkan pola B dan C. Beri sedikit lem satu - persatu pada bagian tengah kelopak dan rekatkan dengan menjepitkan bagian tengah yang sudah diberi lem seperti pada gambar berikut. Lakukan pada semua pola B dan C yang ada. Ini untuk membuat kelopak bunga agar berbentuk sedikit melengkung seperti kelopak bunga teratai.

    Tutorial Pincushion Bunga Teratai dari Flanel

    *NB: Ukuran kelopak bunga yang saya buat ini saya sesuaikan dengan ukuran wadah lilin. Kalian bisa menggunakan wadah lain dengan ukuran yang berbeda dan silahkan sesuaikan ukuran kelopak bunga dan bantalannya sesuai dengan ukuran wadah yang digunakan.


  5. Langkah selanjutnya adalah menempelkan kelopak bunga pada bantalan. Beri lem pada bagian dalam kelopak B, lalu tempelkan pada sisi samping bagian belakang bantalan seperti gambar di bawah ini. Susun satu - persatu hingga melingkari seluruh sisi bantalan.

  6. Tutorial Pincushion Bunga Teratai dari Flanel Tutorial Pincushion Bunga Teratai dari Flanel


  7. Lakukan hal yang sama pada kelopak C. Susun melingkar di atas kelopak B, dan letakkan di tiap tengah-tengah celah antara kelopak B satu dengan yang sebelahnya, agar kelopak C dapat terlihat seperti gambar berikut.

  8. Tutorial Pincushion Bunga Teratai dari Flanel


  9. Buat pola flanel berbentuk lingkaran yang seukuran dengan sisa celah bagian belakang (beri sisa lebih pada ukuran untuk tempat lem), untuk menutupi celah bagian belakang bantalan dan tumpukan kelopak agar terlihat rapi. Rekatkan menggunakan lem tembak.

  10. Tutorial Pincushion Bunga Teratai dari Flanel


  11. Nah bantalan jarum pentul dari flanel yang berbentuk bunga teratai ini sudah jadi. Tinggal direkatkan ke wadah lilin menggunakan sedikit lem pada bagian alasnya agar tidak mudah bergeser.

  12. Tutorial Pincushion Bunga Teratai dari Flanel


Dan pincushion bunga teratai ini siap untuk diisi dengan jarum pentul berwarna - warni dan juga sebagai pajangan di sudut ruangan kamar saya.


Tutorial Pincushion Bunga Teratai dari Flanel


Selamat mencoba.. ;)